MY SECRET TO MASTERING ENGLISH AND COMMUNICATION
Artikel ini agak panjang. Kalau kamu malas membacanya, kamu bisa tonton versi videonya. Klik tulisan kuning di bawah:
Hello, my name is Peter Paros Surbakti. Kamu mungkin tahu aku dari Instagram. Kalau kamu belum follow aku, silahkan follow dulu @peterparos , I’ll follow you back. Pastikan kamu follow aku dulu sebelum lanjutkan baca. Aku bagikan banyak tips di sana.
Aku alumni jurusan Hukum Internasional tapi aku sudah lama mengajar Bahasa Inggris, komunikasi, dan TOEFL/IELTS. Terakhir aku mengajar di mahasiswa di universitas tempat aku kuliah dulu. Aku juga tutor di berbagai komunitas mahasiswa sejak kuliah yang membernya ribuan.
Alasan aku buat tulisan ini yaitu aku mau kasih tahu kamu tips dan program yang bisa menjamin 100% kamu jago Bahasa Inggris, komunikasi dan TOEFL/IELTS kalau kamu gunakan. Kamu bahkan bisa lihat langsung hasilnya malam ini. Ini agak panjang tapi kalau kamu bersedia baca sampai selesai, aku janji kamu akan terkesan. Aku nulis ini seperti aku berbicara bahasa Indonesia, jadi maklum kata-katanya tidak baku.
Tapi sebelum aku kasih tahu tentang programnya, biar aku pastikan dulu kamu adalah orang yang cocok untuk program ini. Apakah kamu merasa bahwa beberapa atau semua hal-hal di bawah ini adalah masalah kamu?
1. Aku tahu grammar dan mengerti ketika orang berbicara tapi aku susah berbicara Bahasa Inggris.
2. Aku merasa bahwa kosa kata aku kurang.
3. Aku takut dan gugup ketika berbicara Bahasa Inggris, kadang tiba-tiba blank.
4. Aku sudah pernah les Bahasa Inggris tapi kayaknya nggak begitu membantu.
5. Aku tahu bahwa kemampuan komunikasi dan Bahasa Inggris itu sangat penting untuk masa depanku, tapi kayaknya susah banget.
6. Aku mau kuliah ke luar negeri, tapi nggak tahu banyak tentang TOEFL.
Apakah beberapa atau semua yang aku sebutkan di atas menggambarkan masalah kamu?
Kalau setidaknya 3 dari 6 poin di atas kamu jawab iya, biar aku kasih tahu ini, kamu adalah orang yang PERFECT untuk program ini!
Nama program yang akan aku tunjukan sama kamu adalah HIGH PERFORMANCE ENGLISH AND COMMUNICATION (HPEC). Program ini adalah yang membuat aku bisa berkomunikasi Bahasa Inggris sefasih sekarang ini.
Aku punya prinsip belajar yaitu, “If you wanna be the best, learn from the best”. Kamu harus belajar dari orang yang memang sudah bisa melakukan apa yang mau kamu lakukan, bukan dari orang yang hanya tahu teorinya. Dan selalu belajar dari orang yang terbaik di bidang itu!
Nah, prinsip itu yang selalu aku bawa ketika mau belajar sesuatu. Iya, memang akan lebih mahal dan sulit, tapi itulah kenyataannya. Orang yang lebih banyak melakukan pengorbanan, akan mendapatlkan hasil yang lebih banyak juga.
OK, back to English and communication. Sebelum aku kasih tahu detail mengenai HPEC, aku mau bagikan dulu rahasia aku bisa jago Bahasa Inggris.
Perhatikan ini...masih fokus kan?
OK good. Rahasia aku untuk jago Bahasa Inggris hanya satu kata.
Ready?
Yaitu aku fokus pada PRONUNCIATION atau pengucapan dulu. Itu memang rahasia untuk jago bahasa apapun.
Jangan mulai dari grammar atau vocabulary dulu karena kamu nggak akan bisa fasih. Kamu hanya akan pusing dan takut berbicara.
Aku nggak bilang grammar itu nggak penting. Itu penting, tapi bukan itu fokus kamu biar jago menggunakan bahasa Inggris dengan fasih.
Coba pikirkan ini:
Katakanlah kamu jalan-jalan ke Amerika Serikat, misalnya ke New York City. Di jalan, kamu bertemu anak kecil yang masih 4 atau 5 tahun. Kamu tanya, “Kid, can you tell me what “past tense” is? Atau what is the formula of “passive voice”?”
Aku yakin 1.000%, anak itu tidak tahu kamu nanya apa. Dia bingung.
Tapi ketika anak itu pulang dan di rumah dia bilang sama ibunya, “Mom, when I was in city, I was asked by a girl about past tense and passive voice, but I had no idea what she was talking about”
Coba perhatikan sedikit saja yang anak itu bilang:
“Mom, when I was in city”=PAST TENSE
“I was asked by a girl”=PASSIVE VOICE
Kamu lihat? Dia bisa menggunakan dengan benar past tense dan passive voice, tapi dia nggak tahu jawab pertanyaan km.
Kamu tahu kenapa? Karena dia nggak belajar grammar dan memang cara kerja bahasa adalah: “Speak first and then write” bukan sebaliknya. Grammar sebenarnya dipelajari hanya supaya tahu NAMA struktur kalimat saja, bukan sebagai panduan berbicara.
Ingat ketika kamu masuk TK atau SD? Kamu diajari nulis bahasa Indonesia kan? Kamu bisa karena kamu sudah tahu berbicara bahasa Indonesia atau setidaknya kamu sudah mengerti orang berbicara bahasa Indonesia. Artinya, kamu sudah bisa berbicara terlebih dahulu.
Masuk akal kan?
Tapi masalahnya, di sekolah kamu diajari menulis bahasa Inggris dengan grammar sebelum kamu bisa berbicara bahasa Inggris atau setidaknya mengerti.
Kamu diajari seperti itu terus sampai SMA bahkan sampai kuliah. Makanya kamu punya kepercayaan bahwa bahasa Inggris itu sulit, banyak rumus, rumit seperti matematika. Itu yang membuat jarang orang Indonesia jago bahasa Inggris dari sekolah atau les.
Kembali ke anak kecil Amerika tadi. Dia bisa lakukan “Speak First” karena dia tinggal di negara yang memang pakai bahasa Inggris, tapi kamu tidak. Jadi kamu susah menjadi seperti dia kecuali jika orang disekitar kamu menggunakan bahasa Inggris.
Itulah mengapa di awal tadi aku nggak bilang kuasai speaking dulu, tapi kuasai PRONUNCIATION dulu.
Speaking harus punya kawan, tapi pronunciation bisa dilakukan sendiri.
Inilah inti dari tulisan ini, kalau kamu bisa mengucapkan dengan sangat baik, kamu bisa praktek dengan membaca apapun yang kamu suka DENGAN SUARA dalam bahasa Inggris.
​
Luarbisanya, kamu bisa baca tentang topik apapun yang kamu suka biar rasanya tidak seperti belajar, tapi karena ingin tahu apap yang ingin kamu tau. Katakanlah kamu mau tahu kenapa langit itu biru. Kamu Google aja “why is the sky blue”
Nanti hasilnya pasti artikel yang dalam bahasa Inggris yang ditulis oleh penulis professional. Ketika kamu baca pakai suara, sebenarnya yang kamu lakukan adalah:
1. Melatih lidah kamu sampai sefleksibel mungkin mengucapkan kata-kata biar nanti kamu nggak kaku ketika berbicara.
2. Belajar grammar secara tidak sadar atau secara intuitif karena grammar bacaan itu udah benar, jadi kamu nanti tahu grammar yang aktif dengan sendirinya. Bukan menghafal satu per satu. Ini cara native speaker belajar grammar.
3. Kosa kata kamu terus bertambah karena banyak kata di bacaan itu yang kamu nggak tau artinya, jadi kamu cari tau, bukan hafal kata-kata secara acak tapi nggak bisa digunakan.
4. Kosa kata kamu jadi aktif karena yang kamu ucapkan itu kamu dengar lagi, jadi kamu bisa gunakan ketika berbicara tanpa harus mikirin kata-kata terlebih dahulu.
5. Listening kamu semakin bagus, karena kamu dengar lagi yang kamu ucapkan.
6. Pengetahuan kamu jadi bertambah, karena yang kamu baca adalah yang kamu suka, jadi kamu sebenarnya bukan belajar bahasa Inggris, tapi mau tahu apa yang kamu mau tahu.
7. Speaking kamu jadi lebih lincah karena kamu sering mengucapkan karena seakan-akan kamu berbicara.
8. Kamu bisa lakukan gratis kapanpun, dimanapun dan sesering apapun yang kamu mau. Jadi nggak perlu tergantung dengan siapapun.
9. Aku bisa kasih tahu keuntungan yang lain lagi tapi yang paling penting adalah, kalau kamu tanya psikolog, dia akan bilang bahwa kita belajar menggunakan 3 indra paling dominan, yaitu melihat, mendengar, merasakan. Ketika kamu membaca dengan bersuara, kamu menggunakan 3 indra itu sekaligus pada saat bersamaan, makanya itu PERFECT!
Amazing, right?
Hanya dengan fokus pada satu hal yaitu PRONUNCIATION, semuanya jadi jauh lebih mudah.
Jadi simple banget. Tapi bukan berarti mudah. Fokus ke pengucapan, dan praktek tiap hari dengan membaca yang kamu suka dengan bersuara.
Itu rahasia aku. Aku suka bisnis. Jadi setiap pagi aku membaca selama satu jam buku bisnis favoritku yang ditulis oleh pebisnis terbaik di dunia dengan bersuara.
Aku membacanya bukan untuk belajar bahasa Inggris tapi mengetahui isi bukunya. Tanpa sadar bahasa Inggrisku jadi terus semakin baik juga sampai bisa jadi seperti sekarang.
Tapi masalahnya adalah Pronunciation TIDAK BISA dipelajari sendiri. Aku juga bukan belajar sendiri. Grammar bisa karena kamu tinggal beli bukunya yang bertebaran diluar sana.
Gimana aku belajarnya?
Aku praktekan “If you wanna be the best, learn from the best”
Ketika semester 1 dulu, aku cari di internet mentor pronunciation terbaik di dunia. Aku dapat banyak, tapi yang terbaik adalah di Pronunciation Workshop.(link) Nama mentornya Paul Grubber, orang Amerika. Dia adalah speech language pathologist. Dia udah bantu ribuan orang. Client nya di Harvard Business School, Google, NASA, Microsoft, dll. Karena native speakers yang ingin menjadi lebih sukses juga belajar pronunciation agar bisa berkomunikasi verbal dengan jelas. Kamu bisa buka websitenya itu.
Aku beli video kursusnya. Ya..video bukan buku. Jadi aku bisa langsung peraktekan tanpa teori-teori rumit. Makanya diawal aku tadi bilang kamu akan langsung bisa lihat perubahan bahasa Inggris kamu hari ini juga. Luar biasanya lagi belajar dari video kursus yaitu bisa diulang-ulang dan nggak akan habis sampai kapanpun.
​
Kursusnya kemarin memang mahal yaitu USD 319 (+4jt rupiah). Tapi harganya tidak sebanding dengan hasil yang aku dapatkan. Karena setelah itu aku bisa mengajar mahasiswa lain dan anak orang kaya dan dibayar mahal. Aku gunakan uangnya beli kursus kelas internasional yang lain.
Aku beli kursus grammar (English Grammar Bootcamp)(link) dari professor alumni Yale University (salah satu universitas terbaik di dunia) di The Great Courses. Aku tahu mengenai The Great Courses karena direkomentasikan oleh Bill Gates, pendiri Microsoft. (Rekomendasi Bill Gates)(link). Perusahaan tersebut dengan selektif dan hati-hati memilih profesor pengajarnya.
Pengajarnya adalah professor-professor terbaik di dunia dan dibuat dalam bentuk video. Setelah itu aku beli kursus yang lain tentang komunikasi juga di website itu yaitu Understanding Nonverbal Communication (link) dan Effective Communication Skills(link) yang diajar oleh professor dari The State University of New York.
Kemudian Bill Gates ternyata belajar investasi dari Warren Buffett. Jadi aku research mengenai Warren Buffett, salah satu orang terkaya di dunia. Ternyata dia bilang kunci kesuksesannya adalah kemampuan komunikasinya dan dia dulu ambil kursus komunikasi dari Dale Carnegie. Jadi, aku beli semua program Dale Carnegie juga, yaitu audiobooks-nya. Makanya aku ngajar komunikasi juga.
​
Untuk belajar ke luar negeri, dibutuhkan sertifikat TOEFL iBT atau IELTS dengan skor yang tinggi. Ingat! Selalu belajar dari yang terbaik. Aku tahu kalau TOEFL itu dibuat oleh perusahaan Amerika Serikat yang bernama ETS (Educational Testing Service). Ternyata mereka membuat buku panduan TOEFL iBT beserta program simulasinya yang bernaman The Official Guide to The TOEFL Test.(link) Jadi aku belajar dari mereka saja. Di dalam buku itu dijelaskan strategi menjawab, jenis soal, timing dan simulasi yang mirip dengan test sebenarnya.
​
Aku juga mau belajar IELTS, aku research bahan terbaik. Aku temukan Magoosh IELTS yang merupakan perusahaan Test Preparation di California, Amerika Serikat. Magoosh merupakan salah satu perusahaan dengan perkembangan tercepat menurut Inc. 500, Intel, UC Berkeley, dll (link) dan merupakan NO. 2 Terbaik di Dunia menurut CrushThe GRE (link). Program IELTS-nya terdiri dari 133 video yang terstruktur mulai dari Reading, Listening, Writing, Speaking, Grammar dan Skills yang dibutuhkan supaya sukses dengan skor yang tinggi.
Setelah itu aku nggak pernah ragu lagi berinvestasi untuk diri sendiri. Aku beli video kursus yang lain seperti vocabulary, public speaking, grammar, dll. Kumpulan itu yang aku sebut:
​
HIGH PERFORMANCE ENGLISH AND COMMUNICATION
karena diajar oleh orang terbaik dibidangnya. Ingat, selalu belajar dari yang terbaik.
Intinya adalah selalu belajar dari yang terbaik. Memang mahal. Semua hal luar biasa butuh pengorbanan. Kalau kamu sadar bahwa aset terbesar yang kamu miliki adalah 'DIRI KAMU', kamu akan mau investasi untuk diri kamu. Lagipula, gimana kamu bisa investasi miliaran di masa depan kalau kamu takut investasi 1, 3, 5, atau 10 juta untuk pengetahuan dan skill kamu?
Aku bukan pintar tapi aku hanya mau melakukan apa yang orang lain nggak mau lakukan, yaitu punya mentor kelas dunia. Sekarang kamu sudah tahu rahasia aku jago bahasa Inggris dan komunikasi. Apakah tiba-tiba kamu akan jago bhs Inggris?
Of course no!
Tahu saja nggak cukup. Semua orang tahu kalau untuk menurunkan berat badan, kurangi makan dan perbanyak olahraga. Simple kan? Tapi apakah itu berhasil ke semua orang?
Nggak! Karena nggak semua orang mau berkorban membayar harganya (kurangi makan, banyak olahraga). Ingat segala sesuatu ada harganya.
Nah, gini...
Karena kamu sudah sejauh ini dan mau mengambil waktu untuk membaca artikel ini, aku nggak akan bantu kamu setengah-setengah. Aku mau bantu kamu sampai kamu benar-benar bisa melakukannya, bisa mengucapkan seperti native speaker, berkomunikasi dengan sangat baik, dan belajar TOEFL/IELTS dari sumber terbaik.
Kalau kamu benar-benar serius dan percaya kemampuan bahasa Inggris dan komunikasi serta skor TOEFL/IELTS yang tinggi bisa buat kamu jauh lebih sukses dan mencapai mimpi kamu, lakukan ini.
Klik tulisan di bawah. Ini akan secara otomatis membawa kamu ke WA aku:
Aku akan membantu kamu dengan senang hati kalau kamu mau belajar. Kamu tidak perlu mikirin biaya sebanyak itu. It’s your LUCKY day...
Much Love,
Peter Paros Surbakti
ABOUT ME
My name is Peter Paros. I have helped hundreds of students master English and communication and learn from the best mentors in the world.
